Latest courses

3-tag:Courses-65px

Minggu, 10 Oktober 2021

COMPOUNDING EFFECT LANGKAH KECIL YANG BISA MEMBUAT ANDA SUKSES BESAR






Albert Einstein mengatakan
" compound Interest is the eighth wonder of the world. He who understand it, earns it, He who doesn't , pays it".

Compound Interest adalah keajaiban dunia yang ke Delapan Siapa yang Memahaminya akan memanennya, Siapa yang tidak memahaminya akan membayarnya

Compound Effect ( Efek Majemuk )

Kita mungkin pernah melihat seminar, video inspirasi kesuksesan atau buku buku yang berkisah tentang seorang yang sukses dengan cepat, instan hanya dalam tempo satu sampai tiga tahun saja.

Orang-orang sukses melalui proses nya dengan melakukan tindakan-tindakan kecil konkrit dengan konsisten

Karena tidak ada jalan pintas dalam kesuksesan, tapi kesuksesan itu diraih melalui kerja keras, ketekunan, dan kesabaran yang panjang, bertahun-tahun bukan didapatkan dengan cara mudah dan cepat.

Dalam sebuah buku karya Darren Hardy COMPOUND EFFECT, disebutkan bahwa kesuksesan diraih bukan melalu jalan pintas, tetapi dibangun secara bertahap dari waktu ke waktu kemudian terakumulasi dan bertemu dengan momentum kesuksesannya sendiri.


Sukses dan gagal adalah hasil dari keputusan-keputusan kecil yang kita buat setiap hari.

Compound Effect berasal dari kata compound yang artinya gabungan atau melipatgandakan yaitu sebuah konsep penambahan secara terus menerus yang terakumulasi menjadi sebuah kekuatan.
 
Dalam kehidupan sehari-hari misalnya, kebiasaan-kebiasaan kecil yang dilakukan secara konsisten, apakah kebiasaan baik atau buruk akan memberikan dampak yang besar setelah diakumulasi dalam jangka panjang.

Misalnya ada tiga orang sahabat, sebutlah namanya Agus, Budi, dan Rudi. Ketiga sahabat ini memiliki kebiasaan yang berbeda. 

Agus hidup seperti kebanyakan orang, waktunya banyak dihabiskan di tempat kerja, pulang ke rumah tidak ada waktu untuk melakukan hal lain kecuali istirahat, terkadang Agus mengeluh atas keadaanya tetapi tidak melakukan apapun untuk memperbaikinya. 

Sahabat kedua yaitu Budi, diantara rutinitasnya seperti Agus, Ia membangun kebiasaan-kebiasaan positif seperti menyempatkan berolah raga sebelum kerja, lari lari kecil keliling komplek perumahan nnya atau berolah raga bersama istri dan anaknya saat hari libur, Budi juga rajin membaca buku paling sedikit 30 menit per hari, Budi selalu makan-makanan yang sehat , bangun pagi dan tidur saat selesai Waktu Sholat Isya, Budi benar-benar menjalankan pola hidup yang sehat dengan konsisten.

Sementara Rudi kebalikan dari Budi, senang makan-makanan cepat saji, dan tidak suka berolah raga, banyak menghabiskan waktunya dengan menonton acara televisi.

Dalam sebulan atau enam bulan, pola hidup dan kebiasaan masing-masing nampak tidak ada efek atau pengaruh apapun, semua biasa biasa saja

Rudi kemudian membeli televisi LCD keluaran terbaru dengan layar besar, sementara Budi masih rajin membaca buku setiap hari dan mendengarkan rekaman motivasi saat diperjalanan menuju tempat kerja menggunakan ear plugnya.

Dua tahun kemudian mulai tampak perubahan secara nyata. Rudi sekarang badannya kegemukan karena konsumsi karbohidrat dan gula berlebih. 

Budi yang rajin berolah raga badannya terlihat lebih sehat dan memiliki tubuh yang proporsional, 

ia pun sudah menghabiskan waktu dalam menginvestasikan lebih dari seribu jam untuk membaca buku dan mendengarkan audiobooks, termasuk lima ratus jam untuk belajar mengaplikasikannya. 

Hasilnya, ditempat kerjanya , Budi mendapatkan promosi jabatan dan di keluarga semakin nampak kehidupan keluarga bahagia bersama istri dan anaknya. 

Sementara Agus tidak nampak perubahaan nyata baik secara karir maupun keluarga. Gajinya cukup untuk sebulan tetapi juga ia tidak memiliki tabungan. Agus adalah contoh umum kebanyakan orang yang sudah merasa cukup puas dengan hidupnya

Lain lagi dengan Rudi kehidupan keluarganya mengadapi banyak kesulitan, ia sendiri menjadi beban bagi keluarganya karena komplikasi penyakit dalam, apalagi Ia dituntut untuk membimbing dan mengarahkan kehidupan keluarganya jelas ini semakin berat bagi keluarga Rudi.

Dari cerita diatas , Anda bisa melihat bagaimana compund effect bekerja. Kebiasaan-kebiasaan kecil yang dilakukan secara konsisten, apakah itu kebiasaan baik atau buruk akan memberikan dampak yang besar (radical difference) setelah diakumulasi dalam jangka panjang.

Kebiasaan-kebiasaan apa yang Anda lakukan saat ini, secara pelan tapi pasti akan mempengaruhi kualitas kehidupan Anda di masa depan. Itulah konsep fundamental dari compound Effect.

Waktu adalah Faktor Penentu

Lebih cepat Anda melakukan perubahan kecil, tapi konsisten maka semakin besar dampak Compound effect akan memberikan hasil untuk anda.

Jadi apa makna dari konsep Compound Effect?

Bangun kebiasaan positif secara sadar dan konsisten, Renungkan kembali kebiasaan-kebiasaan kita saat ini, yang sudah baik dipertahankan dan yang negatif ditinggalkan.

Konsistensi itu sangat penting. Sebuah batu bisa kalah sama air, hanya karena air terus menerus menetesi batu. Konsistensi adalah sumber kekuatan.

Buanglah pikiran bahwa untuk sukses butuh tindakan besar dan radikal

Untuk sukses, anda harus memulai dari hal,- hal baik yang mudah dan kecil yang kemudian anda lakukan dengan konsisten
Saat kekuatan terkumpul melalui proses akumulasi yang lama, kemudian bertemu dengan kondisi eksternal (peluang), maka saat itulah momentum kesuksesan demi kesuksesan akan tercipta untuk Anda.


Jika Anda terus perbaiki kebiasaan-kebiasaan Anda, ditambah terus meningkatkan kemampuan mengambil keputusan. Maka Anda akan meninggalkan pesaing Anda semakin jauh dan semakin menjauh, dan akan semakin mendekatkan anda pada kehidupan orang-orang sukses dan bahagia.




0 komentar:

Posting Komentar

Kasur Mobil

ORANG BIASA JUGA BISA SUKSES

Judul ini saya buat terinspirasi dari sebuah buku karya bapak Teguh Hidayat seorang investor nilai dipasar modal, yaitu "In...