Latest courses

3-tag:Courses-65px
Tampilkan postingan dengan label INVESTASI. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label INVESTASI. Tampilkan semua postingan

Jumat, 25 Agustus 2023

ORANG BIASA JUGA BISA SUKSES


Judul ini saya buat terinspirasi dari sebuah buku karya bapak Teguh Hidayat seorang investor nilai dipasar modal, yaitu "Investing for Living". Saya banyak terinspirasi dari cerita masa lalu beliau saat masih sekolah dan kuliah, bagaimana beliau mengatakan dalam buku tersebut bahwa nilai akademiknya sebenarnya tidak bagus-bagus amat tetapi sekarang beliau sukses sebagai seorang full time investor terutama di pasar modal Indonesia dengan pendekatan fundamental.

SAYA TIDAK PINTAR TETAPI MAU BELAJAR DAN BERUSAHA 

Latar belakang keluarga saya adalah buruh tani dan buruh bangunan, saya dari kecil tidak memiliki bakat yang menonjol dalam bidang tertentu seperti olah raga, kesenian, maupun berhitung, jadi saya bisa dibilang orang biasa saja bahkan tidak ada yang begitu istimewa sebaliknya waktu kecil saya sering menjadi korban bullying karena badan saya yang kurus ceking dan tidak pandai bermain sepak bola.

Ketika saya masih sekolah dasar, saya pernah hampir tidak naik kelas karena nilai ujian kenaikan kelas saya jeblok, waktu itu saya kelas lima SD, dijaman saya tahun 1996 jika tidak lulus ujian maka siswa tersebut bisa tidak naik kelas. Saya masih ingat waktu dipanggil guru sekolah bahwa jika saya tidak memperbaiki nilai pelajaran saya dikelas enam maka saya berpotensi tidak lulus sekolah, saya pun syok, jika ini terjadi bukan saja saya merasa malu, saya pun pasti akan mendapat omelan  dari  ibu dan nenek saya (penulis tinggal di keluarga ibu karena ibu dan ayah penulis sudah bercerai) dan alhasil semenjak itu saya menjadi lebih rajin belajar , membeli beberapa buku modul untuk saya pelajari , setahun kemudian ketika saya lulus ujian kelas enam saya pun berhasil mendapat ranking satu dengan nilai NEM terbesar disekolah dasar di desa saya.

Kemudian, waktu saya masih berusia sembilan belas tahun, ketika itu saya sedang melamar kerja di beberapa instansi tetapi saya sering mendapatkan penolakan,  atau sering gagal diawal ketika mengikuti tes seleksi penerimaan karyawan kontrak karena nilai ijazah SMK saya dibawah standar yang ditetapkan perusahaan. ( ijazah terakhir penulis adalah SMK dengan nilai matematika 3,0 karena waktu sekolah penulis lebih sering membolos atau ikut tawuran antar sekolah).

Beberapa teman sesama pelamar kerja mentertawakan nilai ijazah saya, dan saya pun waktu itu merasa hopeless untuk diterima bekerja di perusahaan bagus, yang membuat saya tetap semangat adalah karena saya memiliki impian sebagai orang sukses, banyak uang, dan memiliki perusahaan sendiri, maklum latar belakang saya adalah dari keluarga sederhana .

Suatu ketika saya mendapat panggilan kerja dari sebuah perusahaan vendor Astra, beberapa teman saya sesama pencari kerja heran , kok bisa sekelas grup Astra memanggil saya yang mana nilai ijazah saya rendah , apalagi ketika saya mengikuti semua tes diperusahaan tersebut, nama saya muncul sebagai peserta yang lulus psikotes, sedangkan teman-teman saya yang notabene memiliki nilai ijazah "bagus" tidak lulus tes, sebagai catatan saya melamar sendiri dan tidak memiliki koneksi atau orang dalam perusahaan. Yang mereka tidak tahu adalah sebelum saya mengikuti tes panggilan kerja saya serius mempelajari buku tentas tes psikotes, mengikuti beberapa kursus sebagai nilai tambah karena ijazah saya yang buruk.


Begitupun sekarang, untuk menjadi seperti sekarang memiliki usaha sendiri walaupun tidak besar tetapi cukup untuk menafkahi keluarga, mengirim sedikit uang untuk kedua orang tua saya dan mertua saya atau mengajak orang-orang yang saya cintai untuk pergi berlibur. Saya memulai usaha di tahun 2014  dengan modal sangat kecil , tanpa bantuan modal dari orang tua , saya bersama istri merintis usaha dari nol. saya harus belajar usaha secara otodidak bagaimana belajar pemasaran, jaringan, mencari suplayer dan belajar memenej keuangan. Dengan berjalannya waktu usaha kami berdua pun menjadi besar dan pernah mencapai puncaknya sebelum pandemik covid19 yaitu di tahun 2017-2019 sebagai top Agen penjualan terbesar sebuah produk merk furniture dibekasi. Padahal saya maupun istri bukan berasal dari keluarga orang kaya, latar belakang kedua orang tua kami adalah buruh tani didesa. 

Pengalaman dalam berwirausaha membuat saya sedikit pede untuk mulai berinvestasi dipasar modal, walaupun berinvestasi berbeda dengan berdagang disektor riil, tetapi secara prinsip memiliki kesamaan, diantaranya MAU BELAJAR dan BERUSAHA , Saya percaya dan yakin bahwa orang biasa seperti saya pun bisa sukses berinvestasi di pasar modal seperti yang dikatakan pak Teguh hidayat.

Salam 






Senin, 14 Agustus 2023

CARA TETAP TENANG DALAM FLUKTUASI HARGA PASAR



Pasar saham adalah tempat dimana para pelaku pasar baik investor maupun trader yang menjual atau membeli sebuah saham dimana prilaku mereka dipengaruhi oleh berbagai informasi, baik melalui media resmi perusahaan, media elektronik maupun grup-grup yang mereka ikuti sehingga prilaku para pelaku pasar tersebut membuat pergerakan harga saham harian cenderung fluktuatif. Harga pasar dianalogikan sebagai mr. market oleh Benjamin Graham, seorang investor nilai yang sangat terkenal melalui bukunya the Inteligent Investor

Apabila mood mr. market sedang baik, harga-harga saham bergerak naik , kita menyebutnya pasar bullish sedang berlangsung, atau jika sebaliknya mood mr. market sedang buruk harga-harga saham bergerak turun , kita menyebutnya pasar bearish sedang berlangsung. Bagi sebagian orang hal ini membuat psikologisnya terganggu, naik turunnya harga saham membuat dirinya terombang-ambing dalam kecemasan sehingga sering mengambil keputusan dengan emosi. Alih-alih berinvestasi dengan tenang, dia malah membuat dirinya mengalami banyak kerugian.

Perasaan cemas, bimbang, atau panik dengan berbagai berita buruk membuat gamang antara terus menyimpan sahamnya yang sudah dianalisa dengan baik atau membuangnya begitu saja karena tanpa alasan yang jelas harga sahamnya terus mengalami penurunan atau jika tidak turun  pun hatinya merasa kesal dan bosan karena harga sahamnya bergerak disitu-situ saja alias sideway panjang. Perasaan semacam ini sebenarnya umum terjadi pada investor pemula tetapi bagi anda yang sudah berada di investasi saham dengan pengalaman lima tahun lebih seharusnya sudah bisa melewati fase semacam ini.


Berikut adalah beberapa tips tentang cara tetap tenang dalam fluktuasi harga pasar:

Kenali risiko investasi Anda

Sebelum Anda berinvestasi, penting untuk memahami risiko yang terkait dengan jenis investasinya. Dengan memahami risiko, Anda dapat membuat keputusan investasi yang lebih bijaksana dan menghindari membuat keputusan yang didasarkan pada emosi.

Kenali Perusahaan yang anda beli sahamnya, siapa orang-0rang yang menjadi pengelola atau pengendali perusahaan, apakah orang tersebut tidak suka memainkan laporan keuangan, tidak suka menggoreng saham, tidak bermasalah dengan hukum atau sebaliknya.

Pastikan saham yang anda beli memiliki pertumbuhan, pastikan membeli sahamnya saat terdiskon dan tidak membelinya diharga yang terlalu mahal.

Diversifikasi portofolio Anda

Salah satu cara terbaik untuk mengurangi risiko investasi Anda adalah dengan mendiversifikasi portofolio Anda. Bagi kue investasi anda menjadi empat atau maksimal sepuluh saham, tidak membeli semua saham dalam satu sektor yang sama atau berinvestasi di berbagai jenis aset, seperti saham, obligasi, dan properti. Diversifikasi akan membantu Anda melindungi investasi Anda dari kerugian yang disebabkan oleh fluktuasi harga pasar di satu jenis aset.

Bersabarlah 

Jangan sering memantau harga saham harian. Pasar saham bersifat fluktuatif dan harga saham akan naik dan turun dalam jangka pendek. Namun, dalam jangka panjang, pasar saham cenderung naik. Jika Anda bersabar dan tidak panik saat harga saham turun, Anda kemungkinan besar akan mendapatkan keuntungan dari investasi Anda dalam jangka panjang. Ingat !!! Tidak ada orang kaya mendadak, saham bukan tempat yang tepat untuk mencari kekayaan dengan cepat. Kekayaan diraih melalui berbagai rintangan dan waktu  yang panjang, disertai akumulasi dari investasi yang terus anda gulung sebelum mencapai tujuan anda harus bisa menikmati prosesnya yaitu dengan bersabar.

Anda bisa melakukan aktivitas yang produktif daripada melihat harga saham harian, meningkat kan penghasilan, bermain bersama keluarga, melakukan hobi anda seperti menulis blog, membaca buku atau mengunjungi tempat-tempat favorit anda.

Bersabarlah...Nasehat ini terdengar mudah namun sulit dijalankan, tetapi sayangnya saya tidak menemukan rumus kekayaan bagi orang yang tidak mau bersabar .


Pakai Uang Dingin

Jangan berinvestasi dengan uang yang Anda tidak mampu kehilangan. Penting untuk hanya berinvestasi dengan uang yang bukan untuk kebutuhan sehari-hari. Jika Anda kehilangan uang dari investasi Anda, maka anda tetap bisa makan dan bisa tidur dengan nyenyak.

Semoga bermanfaat.
salam


Kamis, 10 Agustus 2023

USIA YANG TEPAT UNTUK BERINVESTASI



Banyak orang menunggu sampai mereka berusia tigapuluh tahunan atau lebih  untuk mulai menabung uang, jelas mereka sudah tidak akan bertambah muda, sebaliknya mereka akan memerlukan lebih banyak uang untuk keperluan hidup.

TAHUN-TAHUN EMAS
Membeli rumah, membeli kendaraan, membiayai anak-anaknya sekolah , membayar dokter atau membayar asuransi adalah keperluan hidup orang diusia tigapuluh tahun keatas , dan diusia itu mereka baru menyadari pentingnya berinvestasi, mereka telah kehilangan tahun-tahun emas mereka untuk berinvestasi ketika mereka masih muda dan belum banyak memiliki biaya untuk kebutuhan hidup.

GAYA HIDUP

Alih-alih berinvestasi, kebanyakan orang diusia tigapuluh lebih menghabiskan uang untuk berbelanja seperti tidak ada hari esok, atau kalau pun masih ada yang tersisa mereka tetap enggan berinvestasi, mereka lebih suka makan direstoran mahal atau membayar DP mobil idaman untuk memuaskan hasrat atau sekedar pamer dari sebuah gaya hidup kekinian dengan alasan self reward .

Bagi saya self reward adalah anda membayar diri anda terlebih dulu sebelum orang lain, artinya anda harus menyisihkan uang untuk tabungan dan investasi sebelum anda membayar cicilan atau membayar tagihan restoran, sehingga anda memiliki tabungan dan investasi yang cukup untuk membiayai hidup dimasa pensiun.

Sampai mereka menyadarinya, bahwa mereka sedang menuju masa tua tanpa perbekalan uang, kecuali kartu BPJS jaminan hari tua , dimana saat usia tua segala kebutuhan kesehatan meningkat, tentu sulit jika hanya mengandalkan jaminan sosial.

Usia yang tepat untuk berinvestasi adalah sedini mungkin , ketika anda tidak banyak membutuhkan biaya hidup, dimana pengeluaran anda masih rendah, atau anda masih menumpang dengan orang tua anda. Sehingga anda bisa lebih cepat mencapai kebebasan finansial dikemudian hari.


Selasa, 08 Agustus 2023

CARA AMPUH MENGALAHKAN BANDAR SAHAM



Didalam pasar saham, ada orang yang menggunakan strategi membeli atau menjual saham mengikuti big money yang dikenal dengan analisa BANDARMOLOGI, atau istilah lain disebut follow the giant . Strategi ini berfokus pada pergerakan bandar itu sendiri seperti melihat aksi jual beli Hedge Fund asing, Volume transaksi bid dan offer serta akumulasi atau distribusi.

Seperti halnya analisa teknikal, BANDARMOLOGI adalah cara " Ninja " untuk mendapatkan cuan dari kenaikan harga secara cepat. Baik harian ( day trading )atau mingguan ( swing trading )

Tetapi bagi saya , mengikuti BIG MONEY seperti Hedge Fund institusi maupun individu adalah hal aneh karena selain perbedaan jumlah dana kelola, saya juga tidak memiliki ilmu yang memadai , baik analisa teknikal maupun bandarmologi.

Saya tipe orang yang terlalu malas dan tidak mau pusing atau ribet dengan segala rumus dan strategi pasar, seperti  support resisten, menganalisa chart atau candle stick adalah pekerjaan rumit bagi saya, suatu ketika saya pernah bertanya kepada teman saya yang kebetulan seorang trader,

"Kenapa ketika harga mentok garis support maka harga diperkirakan akan naik atau bila melewati garis resisten maka harga diperkirakan akan naik lebih tinggi lagi?",
dan teman saya hanya menjawab  
"Itu adalah garis harapan bro",

Saya tidak bermaksud menilai buruk analisa teknikal tetapi bagi saya strategi ini kurang cocok dengan diri saya. Untuk mendapatkan keuntungan cepat saya lebih menyukai berdagang di sektor riil daripada berdagang saham.


Tujuan saya membeli saham adalah untuk berinvestasi tetapi saya juga tidak memiliki uang dengan jumlah besar untuk diinvestasikan, saya harus bekerja terlebih dahulu untuk mendapatkannya , kemudian saya sisihkan uang jajan atau uang rokok sedikit demi sedikit  . Jadi sebelum mengambil keputusan untuk membeli atau menjual saham, saya harus memastikan dulu kualitas saham yang akan saya beli, menghitung margin of safety, apakah saham tersebut masih murah atau terlalu mahal, berapa aktiva bersihnya, berapa laba pertahunnya, dan jangan sampai saya malah kehilangan uang .

Jika Manajer investasi harus melaporkan setiap quartal keuangan mereka kepada para investor mereka, menyimpan saham antara satu atau dua bulan saja, atau melakukan pergantian atau switching saham mana yang sedang tren naik atau ketika mereka memperoleh keuntungan sekian persen harus segera menjual saham nya (seperti swing trading), maka hal itu tidak perlu saya lakukan.


Manajer investasi juga tidak bisa membeli saham perusahaan yang kapitalisasinya kecil alias kurang liquid walaupun dia tau saham tersebut memiliki kualitas bagus dan sedang ghrowht karena manajer investasi terikat aturan bursa . Tapi saya seorang individual dengan dana receh sangat mudah untuk mendapatkannya, 

Sebagai investor dengan dana sangat kecil, akumulasi saya terhadap suatu saham tidak akan berpengaruh pada pergerakan harga saham, maka saya hanya perlu memperhatikan apakah perusahaan yg saya pegang sahamnya berjalan sesuai dgn kaidah investasi yang saya terapkan atau tidak.

Saya tidak akan mengikuti kondisi pasar naik atau turun secara harian, saya tetap akan  menahan selamanya atau melakukan pembelian kembali selama perusahaan masih tumbuh dan masih terdiskon atau memiliki harga yang rasional, saya hanya akan menjual ketika ada perubahan fundamental atau perubahan cerita dari perusahaan atau kondisi ekonomi secara umum.

Alih-alih sibuk mempelajari cara menang tanding melawan " Bandar " dengan rumus yang lagi-lagi bagi saya sangat rumit, saya lebih suka meningkatkan sumber active income yang ada atau menambah sumber active income disektor riil, agar saya bisa mengisi saldo RDN . 


Pagi hari  setelah sholat subuh saya biasa menyeduh secangkir kopi tanpa gula, makan cemilan atau jajanan pasar seperti getuk, onde-onde, martabak mini, tahu susu kemudian lanjut menyalakan dupa  sambil duduk membaca buku .

Memainkan YouTube untuk memutar video suara burung, atau lagu keroncongan , kadang pula memutar ayat suci Alquran untuk meningkatkan booster mood . aktivitas itu rutin saya lakukan setiap hari sampai jam 07.00 pagi.


Saat ada waktu senggang saya menyalurkan hobi saya menulis di blog pribadi saya yang masih pake blogspot agar bisa menyalurkan hobi secara gratis, atau baru-baru ini saya mulai menulis di stockbit, IG, atau kolom detik.com. Sore hari saya mengajak anak istri makan lesehan sambil memancing di dekat rumah, kebetulan anak-anak saya semua pun hobi memancing. 

Jadi saya tidak ambil pusing dengan kondisi pasar, saya  menikmati dan menyukai aktivitas investasi saya seperti ini, bagi saya inilah Cara Ampuh  Melawan Bandar Saham bagi seorang investor ritel.

Terimakasih sudah meluangkan waktu untuk membaca tulisan saya. Semoga sharing saya bermanfaat. Wassalamu'alaikum 

Kamis, 03 Agustus 2023

DEVIDEN INVESTING PILIH SAHAM DMAS ATAU REIT?

Bagi investor konservatif dan moderat, pemilihan saham yang rutin membagikan deviden  adalah salah satu pilihan, dan biasanya mereka membeli saham dengan deviden yield diatas  5%. Dividend yield adalah tingkat pengembalian dalam bentuk dividen tunai kepada pemegang saham
 Para investor konservatif dan moderat umumnya adalah mereka yang sibuk dengan pekerjaan sehingga tidak memiliki banyak waktu untuk menganalisa saham atau mereka yang sudah memasuki masa pensiun dan membutuhkan income rutin. Diantara saham yang rutin membagikan deviden yield diatas 5% adalah DMAS.

DMAS adalah saham dari PT Puradelta Lestari Tbk, yang merupakan perusahaan pengembang  properti didaerah Cikarang kabupaten Bekasi Jawa Barat. Perusahaan ini memiliki beberapa proyek properti, termasuk kawasan industri, perumahan, dan komersial. Saham DMAS dianggap deviden investing karena 100% dari laba perusahaan dibagikan kembali kepada investor, dan secara historis DMAS adalah perusahaan yang rutin membagikan deviden dengan deviden payout ratio 100% sehingga saham DMAS adalah salah satu investasi pilihan bagi para Investor yang mengandalkan deviden sebagai income nya.

Resiko Investasi Saham 

1. Resiko penurunan harga atau Capital loss, alias penurunan harga saham
2. Resiko Penutupan Perusahaan akibat force major atau kebangkrutan
3. Resiko Liquiditas 
4. resiko delisting atau dihapusnya perusahaan dari bursa efek karena melakukan pelanggaran berat
5. Resiko Suspensi, biasanya karena terjadi sebuah transaksi tidak wajar atau perusahaan melakukan pelanggaran ringan
6. Resiko Pasar, pasar saham bergerak naik turun mengikuti mood para investor, ketika terjadi berita buruk biasanya harga saham mengalami penurunan tajam walaupun kondisi perusahaan baik-baik saja



REIT (Real Estate Investment Trust) 

Di Indonesia dikenal dengan sebutan DIRE ( Dana Investasi Real Estate )
adalah investasi yang dapat memberikan pendapatan yang stabil dan pertumbuhan yang potensial. REIT adalah perusahaan yang memiliki dan mengelola properti real estat. Mereka wajib membagikan setidaknya 90% dari pendapatan mereka sebagai dividen kepada pemegang saham. Hal ini membuat REIT menjadi pilihan yang baik bagi investor yang mencari pendapatan tetap seperti para Investor yang sudah mulai pensiun, dimana sudah tidak memiliki active income

REIT juga dapat memberikan pertumbuhan yang potensial. Nilai properti real estat cenderung meningkat seiring waktu, sehingga REIT dapat memberikan keuntungan capital gain bagi investor. Selain itu, REIT juga dapat memberikan keuntungan dari pertumbuhan pendapatan sewa.

RESIKO INVESTASI REIT

Semua instrumen investasi memiliki resiko, demikian juga REIT memiliki beberapa risiko

1. Resiko pasar
Resiko yang timbul karena harga saham bergerak turun karena penurunan pasar saham secara keseluruhan.

2. Resiko kredit
Resiko yang timbul akibat penyewa properti REIT tidak dapat membayar sewa mereka.

3. Resiko operasional 
Resiko yang timbul karena REIT dapat mengalami kerugian karena masalah operasional, seperti kerusakan properti atau kebakaran.

Secara keseluruhan, investasi REIT dapat menjadi pilihan yang baik bagi investor yang mencari pendapatan yang stabil dan pertumbuhan yang potensial. Namun, penting untuk memahami risiko yang terkait dengan investasi REIT sebelum berinvestasi.

Berikut adalah beberapa tips untuk berinvestasi di Saham Deviden maupun REIT

1. Diversifikasikan portofolio Anda 
Tidak menaruh semua telur di satu keranjang adalah saran umum untuk menghindari kesalahan dan mengurangi kerugian bagi investor. Diversifikasi sangat dianjurkan bagi investor pemula.

2. Beli saham saat harganya tidak melebihi dari aktiva bersihnya, pastikan anda tidak membayar terlalu mahal.
Belilah REIT yang memiliki track record kinerja yang baik.
Belilah REIT yang memiliki valuasi yang wajar.

3. Belilah saham yang dikelola oleh manajemen yang jujur ( Good GCG)
Belilah REIT yang dikelola oleh manajer investasi yang berpengalaman.

4. Belilah Saham maupun REIT untuk jangka panjang. Karena pasar berfluktuasi dalam jangka pendek, tetapi dalam jangka panjang berinvestasi tetap menguntungkan.

5. Gunakan uang dingin, berinvestasi adalah kegiatan yang tidak memiliki kepastian, jangan menggunakan uang untuk kebutuhan sehari-hari atau uang yang kamu tidak siap kehilangan.

Semoga bermanfaat.

Rabu, 02 Agustus 2023

KENAPA HARUS BERINVESTASI



"Sebagai Manusia kita semua tidak bisa selamanya bekerja ", begitu ungkapan seorang teman saya. 

Berinvestasi memiliki sejumlah manfaat dan penting dalam perencanaan keuangan jangka panjang. Berikut adalah beberapa alasan mengapa seseorang harus mempertimbangkan untuk berinvestasi:

1. Meningkatkan Nilai Aset 

Investasi memungkinkan Anda untuk meningkatkan nilai aset atau modal Anda. Dengan mengalokasikan uang Anda ke instrumen investasi yang berpotensi memberikan pengembalian, Anda memiliki kesempatan untuk meningkatkan kekayaan Anda dari waktu ke waktu.

2. Mengalahkan Inflasi

Inflasi adalah kenaikan umum dalam harga barang dan jasa dari waktu ke waktu. Jika uang Anda hanya disimpan di bawah kasur atau di rekening tabungan dengan suku bunga yang rendah, nilai riil uang Anda bisa berkurang seiring waktu karena daya beli menurun. Investasi dapat membantu Anda mencari instrumen dengan potensi pengembalian yang lebih tinggi daripada tingkat inflasi, sehingga dapat melindungi daya beli Anda.

3. Mencapai Tujuan Keuangann

Ivestasi membantu Anda mencapai tujuan keuangan jangka panjang, seperti membeli rumah, mempersiapkan pendidikan anak, pensiun, atau perjalanan impian. Dengan memulai berinvestasi lebih awal, Anda memiliki kesempatan untuk memanfaatkan keuntungan dari pertumbuhan investasi dalam jangka waktu yang lebih lama

4. Diversifikasi Risiko

Berinvestasi dalam berbagai instrumen dan kelas aset dapat membantu Anda mendiversifikasi risiko investasi Anda. Dengan demikian, jika salah satu investasi mengalami penurunan nilai, portofolio Anda tetap dilindungi karena Anda memiliki alokasi investasi yang lebih luas.

5. Memanfaatkan Bunga Majemuk (Compounding Effect)

Investasi yang memberikan hasil atau keuntungan, seperti saham atau reksa dana, dapat memanfaatkan bunga majemuk. Bunga majemuk memungkinkan keuntungan yang Anda peroleh juga ikut diinvestasikan kembali, sehingga pertumbuhan investasi dapat berlangsung lebih cepat

6. Meningkatkan Pengetahuan

Keuangan melalui investasi, Anda belajar tentang pasar keuangan, ekonomi, dan bagaimana bisnis beroperasi. Hal ini membantu Anda menjadi lebih terampil dalam mengelola keuangan Anda sendiri.

7. Meningkatkan Keamanan Finansial

Dengan memiliki portofolio investasi yang beragam dan sehat, Anda dapat meningkatkan keamanan finansial Anda. Investasi yang cerdas dapat menjadi sumber pendapatan pasif dan memberikan jaminan keuangan di masa depan.

Namun, penting untuk diingat bahwa investasi juga melibatkan risiko, dan hasil masa lalu tidak menjamin hasil di masa depan. Sebelum berinvestasi, pastikan untuk melakukan riset dan konsultasi dengan penasihat keuangan yang dapat membantu Anda merencanakan strategi investasi yang sesuai dengan tujuan keuangan dan toleransi risiko Anda.

Minggu, 30 Juli 2023

SIAPA LO KHENG HONG WARREN BUFFET INDONESIA


TEMPAT LAHIR DAN LATAR BELAKANG PENDIDIKAN 

Lo Kheng Hong lahir di Jakarta, Indonesia pada tahun 1959. Ia adalah anak sulung dari tiga bersaudara. Ayahnya berasal dari Pontianak, Kalimantan Barat, dan merantau ke Jakarta untuk mencari pekerjaan. Ibunya adalah ibu rumah tangga.

Jika Warren Buffet lahir di Omaha Nebraska dari keturunan orang kaya, 
Lo Kheng Hong tumbuh di keluarga yang sederhana. Rumahnya di Jakarta hanya berukuran 4 × 10 meter terbuat dari dinding papan dan atap seng tanpa plafon, ketika hujan turun maka ada air hujan yang masuk kaena atap seng yang bocor . Ia pun sering membantu orang tuanya berjualan di pasar.

Meskipun berasal dari keluarga yang sederhana, Lo Kheng Hong adalah anak yang rajin dan berprestasi di sekolah. Ia lulus dari SMA Negeri 3 Jakarta pada tahun 1977.

Setelah lulus SMA, Lo Kheng Hong tidak langsung melanjutkan ke perguruan tinggi. Ia memilih untuk bekerja sebagai pegawai administrasi di Overseas Express Bank (OEB).

MEMULAI BERINVESTASI SAHAM

Pada tahun 1989, Lo Kheng Hong mulai berinvestasi di pasar saham. 
Saham pertama lo kheng Hong adalah 
PT Gajah Surya Multi Finance Tbk. Lo Kheng Hong membeli saat emiten melakukan penawaran umum perdana (IPO) pada tahun 1989.

Namun, karena harga saham turun, Lo Kheng Hong terpaksa menjual sahamnya dengan harga lebih rendah dari saat mereka membeli. Itu alasannya dia kalah dan " kapok "  membeli saham IPO

MENGENAL VALUE INVESTING

Warren Buffett Indonesia ini tidak menyerah begitu saja. Ia dengan cermat mempelajari dan membaca arah modal pasar, termasuk saham-saham emiten yang menjanjikan.

Ia menerapkan pendekatan value investing yang ia pelajari dari buku Benjamin Graham The inteligent Investor dan beberapa buku tentang Warren Buffett yaitu strategi investasi yang mencari saham yang undervalued.

MERAIH UNTUNG BESAR 

Tahun 1998, membeli saham UNTR seharga Rp 250 per lembar sebesar 1,5 Miliar rupiah disimpan atau dibiarkan ‘tidur’ selama 6 tahun. Lalu menjualnya di harga Rp 15 ribu per lembar. Uangnya berubah menjadi 88,5 Miliar atau Cuan 5.900%. 

Lo Kheng Hong telah berinvestasi di pasar saham selama lebih dari 30 tahun dan telah menghasilkan keuntungan yang sangat besar. Ia dikenal sebagai salah satu investor saham tersukses di Indonesia.

AKTIVITAS 

Lo Kheng Hong adalah seorang investor yang aktif dalam memberikan edukasi tentang investasi kepada masyarakat Indonesia. Ia sering memberikan seminar dan menulis artikel tentang investasi. Ia juga memiliki akun Twitter yang diikuti oleh lebih dari 100.000 orang.

Berikut adalah beberapa prinsip investasi yang dianut oleh Lo Kheng Hong:

"Belilah saham Mercy harga bajaj",
"Cari saham yang memiliki fundamental yang kuat",
"Pilihlah saham yang dikelola oleh manajemen yang baik".
"Sabar adalah teman baik bgi seorang investor ", dan masih banyak kutipan lainnya yang menginspirasi banyak investor pemula maupun yang sudah profesional.

Lo Kheng Hong adalah seorang investor yang sukses dan inspiratif. Ia telah membuktikan bahwa dengan strategi investasi yang tepat, siapa pun bisa menjadi investor yang sukses.


Sabtu, 29 Juli 2023

APA ITU VALUE INVESTING DAN KENAPA BANYAK INVESTOR SUKSES MENGGUNAKAN METODE INI ?

 

Value investing adalah pendekatan dalam berinvestasi di pasar saham atau pasar keuangan lainnya yang berfokus pada mencari saham atau aset yang dianggap dihargai di bawah nilai intrinsik atau nilai wajar sebenarnya.

Pendekatan ini pertama kali diperkenalkan oleh Benjamin Graham, seorang ekonom dan investor terkenal, dan juga diajarkan kepada Warren Buffett, salah satu investor terkaya dan sukses di dunia.

Prinsip dasar value investing adalah mencari saham atau aset yang dihargai lebih rendah daripada nilai sebenarnya yang diyakini oleh investor. Hal ini bisa terjadi ketika saham tersebut kurang populer di pasar, atau karena kondisi ekonomi atau masalah perusahaan yang sementara. Para value investor percaya bahwa pasar saham sering kali bereaksi berlebihan terhadap peristiwa atau berita tertentu dan menciptakan kesempatan bagi investor yang memiliki pemahaman lebih mendalam tentang nilai intrinsik suatu saham.

Karakteristik utama dari value investing termasuk:

  1. Mencari Saham dengan Valuasi Murah Value investor mencari saham yang memiliki rasio harga-ke-laba (P/E ratio) atau rasio harga-ke-buku (P/B ratio) yang rendah dibandingkan dengan rata-rata industri atau sektornya

  2. Analisis Fundamental yang Mendalam Value investor melakukan analisis fundamental yang teliti terhadap perusahaan, termasuk tinjauan atas kinerja keuangan, arus kas, manajemen, dan perspektif jangka panjang perusahaan.

  3.  Pendekatan Jangka Panjang Value investing berfokus pada investasi jangka panjang, di mana investor memegang saham untuk jangka waktu yang cukup lama, sehingga nilai intrinsik perusahaan memiliki kesempatan untuk tercermin dalam harga saham

  4. Diversifikasi Meskipun mencari saham yang dihargai murah, para value investor juga memahami pentingnya diversifikasi portofolio. Mereka tidak hanya mengandalkan beberapa saham, tetapi membangun portofolio yang terdiversifikasi untuk mengurangi risiko.

Value investing menekankan pentingnya kesabaran, disiplin, dan pengetahuan yang mendalam tentang perusahaan dan pasar saham. Meskipun potensinya untuk menghasilkan keuntungan besar dalam jangka panjang cukup menarik, investasi saham tetap melibatkan risiko dan hasil masa lalu tidak menjamin hasil di masa depan. 

Sebagai investor individual, lakukan riset secara mandiri sebelum melakukan keputusan berinvestasi

PERBEDAAN TRADING SAHAM DENGAN INVESTASI SAHAM


Trading saham dan investasi saham adalah dua jenis kegiatan yang sama-sama melibatkan pembelian dan penjualan saham. Namun, ada beberapa perbedaan utama antara kedua kegiatan tersebut.

Trading saham adalah kegiatan yang dilakukan dalam jangka pendek, biasanya dalam hitungan hari, minggu, atau bulan. Trader saham bertujuan untuk mendapatkan keuntungan dari perubahan harga saham yang cepat. Mereka akan membeli saham ketika harga sedang rendah dan menjualnya kembali ketika harga sedang tinggi.

Investasi saham adalah kegiatan yang dilakukan dalam jangka panjang, biasanya dalam hitungan tahun atau lebih. Investor saham bertujuan untuk mendapatkan keuntungan dari pertumbuhan perusahaan yang mereka investasikan. Mereka akan membeli saham perusahaan yang mereka percaya memiliki prospek pertumbuhan yang baik dan akan menahan saham tersebut untuk jangka waktu yang lama.

Berikut adalah tabel yang merangkum perbedaan utama antara trading saham dan investasi saham:

Trading saham adalah kegiatan yang lebih berisiko daripada investasi saham. Hal ini karena trader saham harus dapat memprediksi dengan tepat perubahan harga saham dalam jangka pendek, yang merupakan hal yang sulit untuk dilakukan. Namun, trading saham juga memiliki potensi untuk menghasilkan keuntungan yang lebih besar daripada investasi saham.

Investasi saham adalah kegiatan yang lebih aman daripada trading saham. Hal ini karena investor saham tidak perlu memprediksi perubahan harga saham dalam jangka pendek. Namun, investasi saham juga memiliki potensi untuk menghasilkan keuntungan yang lebih kecil daripada trading saham.

Pada akhirnya, pilihan untuk melakukan trading saham atau investasi saham adalah pilihan pribadi. Anda harus memilih jenis kegiatan yang sesuai dengan tujuan keuangan, toleransi risiko, dan tingkat pengetahuan Anda tentang pasar saham.

Jumat, 28 Juli 2023

FOKUS PADA FUNDAMENTAL DAN JANGKA PANJANG


Krisis Global 2020 , yaitu Pandemi covid19 telah membuat IHSG turun tajam dari 6300 ke 4100 , dan membuat pasar saham hancur dan membuat beberapa pelaku pasar panik. Saham saham perusahaan bagus berjatuhan hingga minus 50% , apalagi saham saham gorengan langsung terjun bebs sampai ke 50

Saat ini, tahun 2023 setelah tiga tahun melewati krisis global , IHSG sudah kembali ke 6775 lebih tinggi dari puncak All time high nya di 2019 yaitu 6300, jika ditarik secara garis lurus maka IHSG telah naik 13 % dari 2019-2023,

kenaikan tersebut diikuti saham saham perusahaan bagus kembali naik sesuai fundamental perusahaan, namun ada beberapa saham masih di level rendah yaitu saham gorengan.

Warrent Buffet benar, jangan memusingkan problem pasar dalam jangka pendek, tetap fokus dalam jangka panjang.

Kamis, 27 Juli 2023

PENGERTIAN SAHAM DAN INVESTASI SAHAM

Saham adalah instrumen keuangan yang mewakili bagian kepemilikan atau kepemilikan seorang individu atau lembaga atas suatu perusahaan. Ketika seseorang atau lembaga membeli saham dari suatu perusahaan, mereka menjadi pemegang saham dan memiliki klaim atas sebagian dari aset, laba, dan hak suara dalam perusahaan tersebut.

Secara umum, saham dikeluarkan oleh perusahaan untuk mengumpulkan modal atau dana bagi operasi dan pertumbuhan bisnis mereka. Dalam pertukaran, perusahaan memberikan hak kepemilikan dan hak suara atas operasi perusahaan kepada para pemegang saham. Saham adalah salah satu cara bagi perusahaan untuk mendapatkan pendanaan tanpa harus berhutang atau mengambil pinjaman.


Investasi saham adalah bentuk investasi di mana seseorang atau lembaga membeli saham atau bagian kepemilikan dari sebuah perusahaan publik. Dalam investasi saham, investor menjadi pemilik saham perusahaan dan memiliki klaim atas sebagian kepemilikan perusahaan tersebut.

Para pemegang saham memiliki beberapa hak, di antaranya:

1. Hak Suara

Pemegang saham memiliki hak untuk memberikan suara dalam rapat umum pemegang saham perusahaan. Suara ini digunakan untuk memilih dewan direksi dan memutuskan kebijakan perusahaan.

2. Hak atas Dividen

Jika perusahaan menghasilkan laba, perusahaan dapat membagikan dividen kepada pemegang saham sebagai pembagian dari laba tersebut. Besar dividen yang diberikan biasanya tergantung pada kinerja perusahaan dan kebijakan manajemen.

3.Hak atas Aktiva

Jika perusahaan dibubarkan atau mengalami likuidasi, pemegang saham memiliki hak atas bagian dari aktiva perusahaan setelah semua hutang terpenuhi.

Investasi saham dapat memberikan potensi keuntungan yang tinggi dalam jangka panjang. Keuntungan utama dari investasi saham adalah kemungkinan pertumbuhan modal dan keuntungan dari selisih harga beli dan harga jual saham. Ketika harga saham meningkat, investor dapat menjual sahamnya dengan harga lebih tinggi daripada harga pembelian dan menghasilkan keuntungan (capital gain).

Namun, investasi saham juga melibatkan risiko. Harga saham bisa berfluktuasi secara tajam tergantung pada berbagai faktor seperti kinerja perusahaan, kondisi pasar, berita ekonomi dan politik, dan isu-isu industri. Oleh karena itu, penting bagi investor untuk melakukan riset menyeluruh dan memahami risiko yang terkait sebelum berinvestasi dalam saham.


Berikut adalah beberapa keuntungan dan risiko dari investasi saham:

Keuntungan:

  • Potential for high returns
  • Dividends
  • Control over the company

Risiko:

  • Price volatility
  • Loss of capital
  • Lack of control over the company

Jika Anda ingin berinvestasi saham, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan, yaitu:

  • Pahami risiko dari investasi saham
  • Diversifikasi portofolio Anda
  • Investasikan untuk jangka panjang
  • Lakukan riset sebelum membeli saham

Investasi saham adalah salah satu instrumen investasi yang bisa memberikan potensi keuntungan yang besar. Namun, investasi saham juga memiliki risiko yang tinggi. Oleh karena itu, sebelum berinvestasi saham, Anda perlu memahami risiko dan cara untuk mengelolanya.


Kasur Mobil

ORANG BIASA JUGA BISA SUKSES

Judul ini saya buat terinspirasi dari sebuah buku karya bapak Teguh Hidayat seorang investor nilai dipasar modal, yaitu "In...